PANGANDARAN JAWA BARAT – Dalam rangka pengawasan dan pemeriksaan (Wasrik) Current Audit, Tim Itdam III/Siliwangi mengunjungi Kodim 0625/Pangandaran. Kunjungan ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan kegiatan satuan khususnya di bidang program kerja dan anggaran di Kodim 0625/Pangandaran.
Kedatangan tim Wasrik disambut oleh para perwira jajaran Kodim 0625/Pangandaran. Tim Pos Audit Itdam III/Siliwangi yang dipimpin oleh Kolonel Inf Benny Suharto, S.Ip., M.Ip., bersama empat orang pengawas lainnya, melakukan post audit Wasrik internal tahun anggaran 2024 di Kodim 0625/Pangandaran, 29 Juli 2024.
Baca juga:
Panglima TNI Berkurban Sapi Seberat 1,44 Ton
|
Tidak hanya itu, hasil dari pemeriksaan ini juga menjadi tolak ukur dalam upaya penyempurnaan kegiatan, serta sebagai pedoman bagi pelaksanaan Program Kerja dan Anggaran di Kodim 0625/Pangandaran.
“Kepada para perwira staf Kodim agar menyiapkan bahan keterangan atau data yang diperlukan oleh tim, karena pada dasarnya Tim Current Audit Itdam adalah mitra kerja yang akan membantu kita dalam menertibkan administrasi di setiap pelaksanaan kegiatan, ” ujar Kolonel Inf Benny Suharto.
Sementara di tempat yang sama, Katim Warsik Itdam III/Siliwangi yang dipimpin oleh Kolonel Inf Benny Suharto, S.Ip., M.Ip., menyampaikan bahwa kegiatan Wasrik yang dilaksanakan oleh Tim Wasrik Itdam III/Siliwangi saat ini merupakan fungsi manajemen, serta pengendalian di dalam melaksanakan tugas pengawasan. Bertujuan untuk melihat sejauh mana proses pelaksanaan Program Kerja dan Anggaran yang sedang berjalan pada tahun 2024, untuk mengantisipasi apabila terjadi kesalahan administrasi dan pertanggung jawaban keuangan, apakah sudah sesuai dengan yang direncanakan serta sesuai aturan yang berlaku.
Wasrik Itdam berfungsi sebagai mitra kerja serta berperan untuk mencegah terjadinya penyimpangan.
Baca juga:
Panglima TNI: Stop Wariskan Sampah
|
Kodim 0625/Pangandaran berharap hasil dari pemeriksaan ini dapat menjadi pedoman dalam pelaksanaan program kerja dan anggaran di masa mendatang "katanya". ***